HOMOSEKSUAL DAN KAITANNYA DENGAN FATHERLESS

Kaitan Antara Perkembangan Homoseksual Dengan Lemahnya Kepemimpinan Para Ayah | Penyebab Penyimpangan Orientasi (Ketertarikan) Seksual : Internal (Pola Pengasuhan Yang Salah) Dan Atau Eksternal (Circle Pertemanan)

Oleh : Muhammad Iqbal, S.Psi
Founder & CEO Rumah Konseling, Konselor Pernikahan & Keluarga

Lancang Kuning Berlayar Malam, Angin Kencang Haripun Kelam, Kalau Nahkoda Ragu Di Dalam, Kapal Di Tepi Pun Bisa Tenggelam


AYAH TERNYATA ENGKAU PENYEBAB UTAMA

Dari bahasan kitab Tuhfah Al Mawdud bi Ahkam al Mawlud: Seni Mendidik Anak ala Ibn Qayyim al Jauziyah

Oleh: Al-Ustadz Budi Ashari, Lc
Founder Kuttab Al-Fatih


DIMANA PERAN AYAH DALAM PENGASUHAN ANAK DI ERA DIGITAL

Oleh : Elly Risman, S.Psi
Founder LSM Kita dan Buah Hati


Hukum Berinteraksi dengan LGBT (atau Istilah Lain yang Semakna) dan Audio Jawaban atas Pegawai HAM


KEPUTUSAN MESYUARAT
JAWATAN KUASA FATWA NEGERI PERLIS

Tasyabbuh iaitu perbuatan lelaki ataupun wanita dengan sengaja meniru jantina yang berbeza dari segi pertuturan, tingkah laku, perbuatan atau berpakaian tanpa mempunyai keperluan yang dibenarkan oleh syarak seperti pendidikan, penyaksian atau pemberian keterangan dan seumpamanya.

Hukum tasyabbuh ini adalah haram dan termasuk di dalam dosa besar yang dilaknat oleh Allah SWT seperti di dalam hadis Nabi SAW daripada Ibn Abbas r.a :

لَعَنَ رَسولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ الْمُتَشَبِّهِينَ مِنَ الرِّجَالِ بالنِّسَاءِ، والْمُتَشَبِّهَاتِ مِنَ النِّسَاءِ بالرِّجَالِ

Terjemahannya : Rasulullah SAW melaknat orang lelaki yang menyerupai wanita dan orang wanita yang menyerupai lelaki. (HR al-Bukhari)

  رَبَّنَا ٱغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَٰنِنَا ٱلَّذِينَ سَبَقُونَا بِٱلْإِيمَـٰنِ وَلَا تَجْعَلْ فِى قُلُوبِنَا غِلًّا لِّلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ رَبَّنَآ إِنَّكَ رَءُوفٌۭ رَّحِيمٌ

Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.